Masuk Daftar

atlantic slave trade artinya

audio:
contoh kalimat "atlantic slave trade"
TerjemahanHandphone
  • atlantic:    atlantik; lautan atlantik; samudra atlantik
  • slave:    budak; hamba abdi; bekerja keras; pekerja keras;
  • trade:    berdagang; perdagangan; perniagaan; bisnis;
  • arab slave trade:    perdagangan budak arab
  • slave trade act 1807:    undang-undang perdagangan budak 1807
  • international day for the remembrance of the slave trade and its abolition:    hari internasional untuk mengenang perdagangan budak dan penghapusannya
  • slave:    budak; hamba abdi; bekerja keras; pekerja keras; jongos; mengabdi; abdi; hamba; sahaya; baktikan diri; pelayan; babu; pesuruh; pembantu; pejuang; slave
  • by trade:    sebagai tukang; secara profesi
  • trade:    berdagang; perdagangan; perniagaan; bisnis; tukar-menukar; pertukaran; dagang; kemahiran; beralih; mengalihkan; transaksi; jual; meniaga; mengganti; penukaran; berniaga; bertransaksi; mendagangkan;
  • trade in:    menukar tambah; tukar tambah; perdagangan; berdagang
  • trade on:    mengandalkan
  • trade with:    berdagang dengan
  • dying slave:    budak sekarat
  • galley slave:    kuli
  • slave bible:    alkitab hamba
Contoh
  • Christian traders were heavily involved in the Atlantic slave trade, which had the effect of transporting Africans into Christian communities.
    Para pedagang Kristen sangat terlibat dalam perdagangan budak Atlantik, yang memiliki dampak pengiriman orang-orang Afrika ke komunitas Kristen.
  • The Atlantic slave trade or transatlantic slave trade took place across the Atlantic Ocean from the 15th through to the 19th centuries.
    Perdagangan budak Atlantik atau perdagangan budak trans-Atlantik terjadi di sepanjang Samudera Atlantik dari abad ke-15 sampai ke-19.
  • Remnants of Igbo religious rites spread among African descendants in the Caribbean and North America in era of the Atlantic slave trade.
    Sisa-sisa ritus keagamaan Igbo menyebar di kalangan keturunan Afrika di Karibia dan Amerika Utara pada era perdagangan budak Atlantik.
  • Ayuba Suleiman Diallo (1701—1773), also known as Job ben Solomon, was a prominent Muslim who was a victim of the Atlantic slave trade.
    Ayuba Suleiman Diallo (1701 — 1773), juga dikenal sebagai Job ben Solomon, adalah Muslim yang dikenal menjadi korban dari Perdagangan budak Atlantik.
  • The Dutch, French, Spanish, Portuguese, British, Arabs and a number of West African kingdoms played a prominent role in the Atlantic slave trade, especially after 1600.
    Belanda, Prancis, Spanyol, Portugis, Inggris, Arab, dan sejumlah kerajaan Afrika Barat memainkan peran penting dalam perdagangan budak Atlantik, khususnya setelah 1600.
  • While international trade has existed throughout history (for example Uttarapatha, Silk Road, Amber Road, scramble for Africa, Atlantic slave trade, salt roads), its economic, social, and political importance has been on the rise in recent centuries.
    Meskipun perdagangan internasional telah terjadi selama ribuan tahun (lihat Jalur Sutra, Amber Road), dampaknya terhadap kepentingan ekonomi, sosial, dan politik baru dirasakan beberapa abad belakangan.
  • The rise of the Atlantic slave trade, which gradually displaced an earlier trade in slaves from throughout the world, created a further incentive to categorize human groups in order to justify the subordination of African slaves.
    Munculnya perniagaan budak di Atlantik, yang secara berangsur menggantikan perniagaan budak yang lebih lama di seluruh dunia, makin mendorong untuk mengkategorikan kelompok manusia demi membenarkan ditundukkannya budak asal Afrika.
  • In 1562, the English Crown encouraged the privateers John Hawkins and Francis Drake to engage in slave-raiding attacks against Spanish and Portuguese ships off the coast of West Africa with the aim of breaking into the Atlantic slave trade.
    Pada tahun 1562, Kerajaan Inggris memerintahkan navigator John Hawkins dan Francis Drake untuk menyerang kapal-kapal Spanyol dan Portugis yang melintas di lepas pantai Afrika Barat dengan tujuan untuk melumpuhkan sistem perdagangan di Atlantik.
  • The choice of Swahili, an East African language, reflects its status as a symbol of Pan-Africanism, especially in the 1960s, although most of the Atlantic slave trade that brought African people to America originated in West Africa.
    Pemilihan Bahasa Swahili, sebuah bahasa Afrika Timur, mencerminkan statusnya sebagai suatu simbol Pan-Afrikanisme, khususnya pada tahun 1960-an, meskipun sebagian besar perdagangan budak Atlantik yang membawa orang Afrika ke Amerika berasal dari Afrika Barat. ^ "Why Kwanzaa Video".